Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2019

Syaqila Demam Suhu Tubuh 41 Drajat Celcius

Gambar
Alami demam panas suhu tubuh capai 41 drajat celcius. Syaqila Humaira Zayani dilarikan ke Rumah Sakit Santa Theresia Jambi, pukul 03.00 WIB, Selasa 21/05/19. Dan dirawat selama tiga hari. Ahmad Yani- Jambi Orang tua mana yang tidak merasa resah jika si buah hatinya sedang sakit. Khawatiran bingung dan cepat panik, segala upaya pasti akan dilakukannya demi kesembuhan anak-anaknya. Malam sudah berlalu, pagi datang menjelang, saat itu waktu tepat menunjukkan kurang lebih pukul 03.00 WIB. Suasan menjadi gusar semua kocar kacir dengan tergesa-gesa bergegas menuju rumah sakit yang berada di Jalan Dokter Sutomo No.19, Ps. Jambi, Kota Jambi. Tubuh Syaqila sangat panas, dalam perjalanan sekali-kali dia menangis, terlihat dari wajahnya tak kuasa menahan sakit. Pagi itu semua merasa panik berdoa agar Syaqila yang berumur 20 bulan itu cepat mendapat pertolongan medis dari dokter. Beruntung pagi itu jalan raya masih sepi dari lalu lalang kendaraan. Jadi mobil yang kami kendarai ...

TAWA DAM

Mengenang Dam dalam diam Ada tawa terselip dibalik canda Menggelitik urat nadi Menggelegar meniti rindu Meruntuhkan keangkuhan Mengenang Dam dalam tawa Terkenang diaurora jiwa Bersarang dalam ingatan Merangkul erat bagai cinta Lebur dalam kehangatan Tawa masih bersetubuh Bersama kabut dan peluh Merekat erat direlung hati Telah menjadi kenangan Di dalam sanubariku  -------- Puisi ini untuk Dr. Drs. Sudaryono, M.Pd atau DAM Jambi, 26 Februari 2019

RINDU

Hujan mengantarkan rindu Angin membisikkan masalalu Aku duduk di kursi pojok ruang E Menatap wajah sebuah kenangan  Dam masih kuingat sajak kaubaca Tanah Air Mata , karya penyair ternama Pada perkuliahan pertama Kau lantunkan semangat menyala-nyala Suaramu lantang memecahkan sunyi Menepis agin membela kabut bagai busur Menitip benih tumbuh berbuah Meninggal rindu berkenangan  Dam malam dahulu menjemputmu Kembali  ke alam tampa batas Biarkan tujuh rupa bunga menemani Bersama doa firman-Nya Izinkan kusimpan rindu dalam saja ini Merapatkan diksi setiap bait Melantunkan nafas nada berirama Seperti petuah kau titipkan  Waktu sudah jauh terpisah Masalalu biarkan menjadi indah Sejarah terus terkenang Dam masih tetap hidup pada sajak-sajanya  ----- Puisi ini untuk Dr. Drs. Sudaryono, M.Pd atau DAM Jambi, 26 Februari 2019

TIDUR NAK

Tidur nak, malam sudah gugur bersama sunyi  Matamu masih terus menyala-nyala  Jemput kantuk agar bisa terlelap Songsong mimpin dibelai dalam buayan Tidurlah nak, malam telah diselimut gelap Senyap sudah lelah menyapa Takada lagi jiwa yang terjaga  Semua terlelap begitu lama Tidur nak, pagi menunggumu  Matahari  tersenyum esok menanti Bersama dingin dan embunnya Renggup cahaya sang surya Jambi, 10 April 2019